samakah antara ulama, kyai dan ustad?
Ulama
Secara bahasa, kata ulama adalah bentuk jamak dari kata ‘aalim. ‘Aalim
adalah isim fail dari kata dasar:’ilmu. Jadi ‘aalim adalah orang yang
berilmu. Dan ‘ulama adalah orang-orang yang punya ilmu. sebagai contoh :
1. Ulama Ahli Quran ialah ulama yang menguasai ilmu qiraat,
asbabunnuzul, nasih mansuh dsb. Ulama tafsir adalah bagian dari ini yang
memiliki kemampuan menjelaskan ‘maksud’ Qur’an.
2. Ulama Ahli Hadits yaitu ulama yang menguasai ilmu hadits, mengenal
dan hafal banyak hadist, mengetahui bobot kesahihannya, asbabul wurudnya
(situasi datangnya hadits) dsb.
3. Ulama Ahli Ushuluddin ialah ulama yang ahli dalam aqidah Islam secara
luas dan mendalam, baik dari segi filsafat, logika, dalil aqli dan
dalil naqlinya.
4. Ulama Ahli Tasawuf adalah ulama yang menguasai pemahaman,
penghayatan, dan pengamalan akhlaq karimah, lahir dan bathin serta
metodologi pencapaiannya.
5. Ulama Ahli Fiqh adalah ulama yang memahami hukum Islam, menguasai
dalil-2nya, metodologi penyimpulannya dari Qur’an dan hadis, serta
mengerti pendapat-2 para ahli lainnya.
6. Ahli-ahli yang lain
Dan kunci dari semua itu adalah penguasaan yang cukup tentang bahasa
arab dan ilmu-ilmunya. Seperti masalah nahwu, sharf, balaghah, bayan dan
lainnya. Ditambah dengan satu lagi yaitu ilmu mantiq atau ilmu logika
ilmiyah yang juga sangat penting. Juga tidak boleh dilupakan adalah
pengetahuan dan wawasan dalam masalah syariah, misalnya mengetahui
fiqih-fiqih yang sudah berkembang dalam berbagai mazhab yang ada.Semua
itu merupakan syarat mutlak bagi seorang ulama, agar mampu mengistimbath
hukum dari quran dan sunnah.
Kyai
makna kyai sangat sering terdengar di masyarakat indonesia, dan sering
terdengar panggilan tersebut di pulau Jawa bahkan dalam istilah
masyarakat jawa barat menggunakan istilah Ajengan. Biasanya istilah kyai
juga disematkan kepada orang yang dituakan, bukan hanya dalam masalah
agama, tetapi juga dalam masalah lainnya. Bahkan benda-benda tua
peninggalan sejarah pun sering disebut dengan panggilan kiyai. Melihat
realita ini, sepertinya panggilan kyai memang tidak selalu mencerminkan
tokoh agama, apalagi ulama.
Ustadz
Sedangkan panggilan ustadz, biasanya disematkan kepada orang yang
mengajar agama. Artinya ustad adalah guru agama, pada semua levelnya.
Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa bahkan kakek dan nenek. bahkan bisa
saja pemuda yang baru keluar atau lulus dalam dari sebuah ponpes dan
mengajar anak-anak mengaji di panggil ustad, Namun hal itu lebih berlaku
buat kita di Indonesia ini saja.
(Istilah ini konon walau ada dalam bahasa Arab, namun bukan asli dari
bahasa Arab. Di negeri Arab sendiri, istilah ustadz punya kedudukan
sangat tinggi. Hanya para doktor (S-3) yang sudah mencapai gelar
profesor saja yang berhak diberi gelar Al-Ustadz. Kira-kira artinya
memang profesor di bidang ilmu agama. Jadi istilah ustadz ini lebih
merupakan istilah yang digunakan di dunia kampus di beberapa negeri
Arab, ketimbang sekedar guru agama biasa.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar