Sabtu, 13 Desember 2014

Peluang Rekrut PNS dari K2

KOTA – Moratorium rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang diterapkan pemerintah pusat ternyata belum harga mati bagi tenaga honorer kategori dua (K2). Sebab, masih ada peluang mereka diangkat menjadi pegawai negeri. ‘’Memang ada penerimaan lagi untuk K2 tapi tidak semuanya lolos menjadi PNS,’’ terang kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Ponorogo Syaifur Rachman, kemarin.
Dia menyebut tenaga honorer yang masuk daftar K2 di Ponorogo mencapai 533 orang. Dari jumlah itu, 207 lolos seleksi CPNS beberapa waktu lalu. Kendati seorang akhirnya mengundurkan diri dan dua lainnya mengalami kendala di pembekasan. ‘’Sebanyak 326 honorer K2 sisanya masih diberi kesempatan menjadi PNS tapi tidak semuanya diterima,’’ ungkapnya.
Menurut Syaifur, Ponorogo mendapat jatah 100 formasi CPNS dari jalur K2. Yang mendapat prioritas adalah tenaga pendidikan. Sedangkan formasi tenaga teknis dan kesehatan masih tanda tanya. ‘’Kalau mekanisme penerimaannya, masih dikoordinasikan dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kami berharap surat resminya segera turun,’’ jelasnya.
Dia memprediksi pemerintah pusat bakal merekrut K2 menjadi PNS melalui perangkingan skor hasil tes sebelumnya. Langkah itu bakal menekan biaya rekrutmen. ‘’Tapi bisa juga lewat mekanisme tes tulis seperti sebelumnya. Kemungkinan lebih besar adalah perankingan. K2 yang skoring tesnya berada di posisi atas memiliki peluang lolos, khususnya honorer guru,’’ ungkapnya.
Syaifur mengklaim penambahan 100 formasi dari jalur K2 itu tetap belum mampu memenuhi kebutuhan guru kelas sekolah dasar negeri (SDN). Sebab, ada 1.240 kursi guru kelas yang selama ini belum terisi di 21 kecamatan di Ponorogo. ‘’Paling tidak mengurangi beban pemerintah daerah memenuhi guru kelas PNS. Kekurangan saat ini masih diisi guru honorer,’’ tegasnya. (aan/hw)
align="center" behavior="alternate" width="90%"> selamat datang para pembaca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar